Berbagi Ilmu | Software | Seputar Info

Blog sederhana - semoga bermanfaaT

Full width home advertisement

Post Page Advertisement [Top]

Rahasia dibalik "Fast Startup" pada Windows 8

Rahasia dibalik "Fast Startup"  pada Windows 8
Halo semua, kali ini saya akan berbagi pengetahuan seputar Rahasia dibalik "Fast Startup"  pada Windows 8 . Ada apakah dibalik windows 8 yang merupakan kelanjutan dari windows 7 ? mari kita simak yang dibawah ini ....

Ceritanya bermula dari beberapa hari yang lalu. Saya sudah mempunyai Windows 8 yang terinstall pada laptop saya. Karena bosan, saya kepingin dual-boot lagi dengan Linux Ubuntu (sebelumnya dulu sekali saya sudah pernah dual-boot win7 dan ubuntu). Sudah saya install ubuntu seperti biasa, dan bla bla bla, jebreet, ubuntu sudah siap pakai.Kali ini saya juga belajar sedikit demi sedikit untuk bisa beralih dari windows.
Jam-jam pertama setelah saya memakai ubuntu aman aman saja, lalu 2 jam kemudian, saya mengalami kendala, laptop saya ilang :o ? bukanlah, kendalanya ialah saya tidak bisa mount partisi dari windows, dengan keluar pesan error seperti ini ...


Taraa... seperti itu pesannya, wah saya jadi bingung, tapi gak panik, soalnya tadi baik baik aja tuh, saya masih bisa mount partisi itu. Akhirnya saya gak tinggal diam, saya searching di Google tentang masalah itu. Lalu saya menemukan sebuah blog yang isinya cara mengatasi error seperti gambar diatas. Lalu saya membaca dan mengikutinya. Di blog tersebut ada 3 cara mengatasinya, pertama lewat mematikan Fast Startup di windows8nya, kedua dengan menyeting di disk management di ubuntunya, dan cara yang ketiga dengan setting lewat terminal. Pertama-tama saya setting lewat Disk Management di ubuntu, dengan menonaktifkan Automatically Mount seperti yang disuruh di blog tersebut. Tetapi setelah saya restart ternyata gak ada perubahan apa-apa, yaudah settingannya saya kembaliin lagi. Lalu saya coba cara pertama, yaitu dengan mematikan Fast Startup di windows8nya, sebelumnya saya enggak ngerti apa itu Fast Startup (kalau artinya saya sih sudah tau --") karena saya baru dengar fitur itu di Windows 8 (maaf kudet). Dengan langkah langkah sebagai berikut ...
Buka start screen, lalu masuk ke Power Options. Klik tab Settings pada sisi kolom sebelah kanan, lalu pilih Change what the power buttons do pada sisi sebelah kiri.
Pada jendela System Settings, gulung layar ke bagian Shutdown settings, lalu hilangkan tanda centang pada opsi Turn on fast startup, lalu klik Save changes.
Nah, selesai dan akhirnya saya bisa mount partisi dari Ubuntu.





Setelah itu, karena penasaran, saya mencoba searching mengenai apa itu Fast Startup di Windows8. Sekarang saya sedikit mulai mengerti kenapa kalau windows 8 saat startup bisa cepet banget, beda dengan windows 7 yang agak lama startupnya. Dengan pertamanya saya mempunyai pendapat begini :

kok bisa ...
- Di Windows8, booting butuh waktu singkat, hanya beberapa detik, meski tanpa SSD/Hybrid
- Baterai laptop saya bisa berkurang sendiri dengan selisih yang lebih besar dibanding Windows 7, ketika laptop saya dalam keadaan mati (shutdown).

Lalu saya membuka lagi menu Fast Startup di jendela system setting, lalu saya baca learn more .

Fast startup is a setting that helps your PC start up faster after shutdown. Windows does this by saving system info to a file upon shutdown[/B]. When you start your PC again, Windows uses that system info to resume your PC instead of restarting it.

Notes

The fast startup setting doesn’t apply to Restart. You need to shut down and then start your PC again for fast startup to take effect.

• Fast startup is turned on by default in Windows.

Dalam artian, data kita tersimpan dan masih aktif ketika PC di-Shutdown. Oh, jadi inilah penyebab mengapa ketika Laptop saya di-ON-kan, startupnya akan lebih cepat. Karena sistem ini tak ubahnya seperti hibernate. Karena itu saya punya pendapat shutdown yang ada pada windows8 tidak sama dengan yang ada di windows7, kayanya ada gabungan fitur hibernate dan smart caching. Tidak puas dengan informasi yang saya dapat sekarang, saya coba searching lagi, dan saya mendapatkan jawaban yang lebih pasti. Alhasil, ternyata saat dimatikan, Windows 8 menggunakan metode Hybrid Shutdown (hibernate parsial) yang akan menyimpan driver dan kernel session (informasi sistem) di file yang bernama hiberfil.sys. Ketika menyalakan laptop lagi, maka Windows 8 menggunakan informasi tersebut untuk melanjutkan sistem yang sebelumnya telah berjalan.
Hal ini akan membuat proses startup menjadi 30% – 70% lebih cepat karena membaca informasi sistem di hiberfile memang jauh lebih cepat daripada melakukan booting dari awal. Tapi seperti tulisan saya diatas, ini seperti hibernate, tetapi bukan hibernate yang sebenarnya seperti yang ada di menu untuk turn off di laptop. Karena hanya merupakan hibernate parsial yang menyimpan sebagian saja dari informasi sistem. Yang disimpan hanyalah driver dan session kernel, tidak lebih. Hal itulah juga yang membuat file hiberfil.sys berukuran jauh lebih kecil daripada file hibernate yang kadangkala bisa berukuran lebih dari 4GB.

Oke selesai sudah penasaran saya mengenai  Rahasia dibalik "Fast Startup"  pada Windows 8. Kalau bagi saya, saya lebih baik mematikan menu Fast Startup agar bisa mount partisi di ubuntu, walaupun akan mempengaruhi kecepatan startup di windows8. Buat yang lain, bisa diikuti saran saya yang mau dual-boot windows8 dan ubuntu (enggak mau ya gak apa, hehehe).

Sekian, makasih sudah mau menyimak :D








3 comments:

  1. saya bljr kok install tdk prnh bs y.. psti error mulu hehehe...
    kynya msti bljr byk lg ni...

    ReplyDelete
  2. mantab gan (y)
    mampir
    ke blog ane gan
    http://langkahmusik.blogspot.com/

    ReplyDelete

Bottom Ad [Post Page]